Tuesday, November 1, 2011

Sekelompok penyadap getah dengan tergesa-gesa kembali ke desanya. Selain sudah cukup mendapatkan getah dari hutan, hujan turun deras terus-menerus. Mereka takut tidak dapat pulang kerana satu-satunya jambatan yg ada sering terendam kalau ujan deras. Padahal sungainya sangat lebar. Dan tak mampu kalau berenang menyeberanginya apalagi kalau arusnya deras.
Ternyata jambatan itu belum terendam, namun dibawahnya arus sungai sangat deras. Dengan hati-hati mereka menyeberang. Namun malang 2 orang antara mereka telah tergelincir dan jatuh ke sungai. Untunglah mereka dapat berpegang pada blok kayu yang hanyut.
Melihat situasi seperti itu, teman-teman yang selamat di atas jambatan berteriak-teriak agar mereka menyerah saja. Berdoa dan meminta ampun pada Yang Maha Kuasa. Mereka sendiri xdapat menolong kerana risikonya sangat besar.
Namun 2 orang itu tidak mengendahkannya. Mereka berjuang untuk ketepian. Kerana dalamnya dan derasnya sungai mereka berkali-kali gagal. Tapi mereka tetap nekad dengan mengerahkan segala kemampuan untuk selamat. Tapi lagi-lagi gagal. Teman-teman yang selamat tetap berteriak supaya mereka menyerah kalah dan berdoa sahaja.
Akhirnya salah 1 dari 2 orang tadi putus asa dengan mendengar teriakan teman-teman yang terselamat di atas.    Akhirnya dia tewas dan terseret dalam arus yang deras. Sedang yang 1 lagi dengan gigih berjuang untuk selamat.  Sekali lagi teman-teman di atas jambatan berteriak-teriak supaya dia menyerah saja. Namun orang itu tidak menyerah malah lebih bersemangat untuk selamat. Akhirnya dia berhasil selamat dan menepi ditepi sungai.
Setelah beristirahat sejenak, yang selamat bertanya, "Apa kamu tidak mendengar teriakan kami?" "Apa?" tanyanya lagi minta diulang pertanyaan mereka. Lalu dia membaca gerakan bibir orang lain yang bertanya kembali.  Kerana dia tuli.  "Oh aku xsempat melihat gerakan bibir kalian".  Tapi saya pikir kalian semua memberi semangat untuk berusaha keras agar selamat.  "Akhirnya mereka sedar teriakan-teriakan mereka dianggap telah memberi semangat padanya.

No comments:

Post a Comment